Ipotnews - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada perdagangan hari ini diperkirakan meneruskan tren penurunan jangka pendek, setelah kemarin kembali berakhir di zona merah dengan pelemahan 0,4 persen ke level 7.247.
Pelemahan IHSG pada perdagangan Selasa (5/3) dipengaruhi oleh penurunan 340 saham, sedangkan 198 saham tercatat menguat dan 236 saham tidak mengalami perubahan harga. Nilai transaksi kemarin sebesar Rp9,62 triliun atau lebih tinggi dibandingkan sehari sebelumnya Rp7,87 triliun.
Berdasarkan analisis organisasi research and trading saham, WH Project, kemarin pergerakan IHSG melanjutkan pola pelemahan hingga menembus support 7.275. Adapun support berikutnya berada di level 7.220 dan 7.099 untuk pembentukan pola double top. IHSG akan bergerak bearish jika pergerakannya menembus 7.099.
"Hari ini kami memproyeksikan IHSG akan bergerak dalam kecenderungan melemah, dengan range pergerakan di level 7.220-7.296," kata analis WH Project, William Hartanto, dalam riset harian untuk perdagangan Rabu (6/3).
Secara teknikal, jelas William, saat ini posisi IHSG telah menembus support 7.275 dan terbentuk pola double top dengan neckline di level 7.099. "Diperkirakan ada pengujian hingga mencapai area neckline. Jika mampu bertahan, IHSG akan rebound pada area ini," ujarnya.
Untuk perdagangan hari ini, jelas dia, WH Project merekomendasikan trader agar mencermati saham , dan yang memiliki rating trading "Buy", sedangkan memiliki rekomendasi "wait and see". (Budi/ef)
Sumber : Admin
powered by: IPOTNEWS.COM
